“Ini rencana investasi untuk sektor energi melalui rencana Pembangunan PLTS skala besar dengan kekuatan 2 Gigawatt dengan investasi sebesar 2,5 Miliar Dollar atau setara Rp 37 Triliun dengan kebutuhan lahan 2.000 hektar” papar Gubernur Ansar.
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia pun menyambut baik usaha Gubernur Ansar dalam melayani dan memfasilitasi para investor dalam menanamkan modal/ PMA.
“Ini bentuk dari pelayanan kita sebagai pemerintah sehingga para investor memiliki jaminan hukum agar investasi nya dapat berjalan baik” ujarnya.
Lanjut Bahlil, pasca pelaksanaan Presidensi G20 lalu, Presiden RI Joko Widodo telah menyampaikan bahwa Indonesia ke depan akan mulai menggunakan Energy Baru Terbarukan (EBT).
“Konsep Green Energy sudah semestinya dilaksanakan di Indonesia. Untuk itu saya mendukung akan rencana investasi ini dan akan dilakukan pembahasan lebih lanjut termasuk bersama Pemprov Kepri” ucapnya.
Sementara itu Country Director Gurin Energy Pte. Ltd Diko Dewantomo Darwoto ikut menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Gubernur Ansar yang telah memfasilitasi dan melayani pihaknya sebagai salah satu investor
“Kami telah diarahkan serta telah dilakukan pembahasan awal untuk menjamin agar investasi ini bisa berjalan sesuai dengan regulasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah” kata Diko. ***