berita4.id- Leonard Whiting dan Olivia Hussey menggugat Paramount Pictures atas dugaan pelecehan dan eksploitasi seksual.
Gugatan bintang Romeo and Juliet (1968) itu resmi diajukan di Pengadilan Tinggi Santa Monica dengan tuduhan mendistribusikan film berisi adegan telanjang para aktor yang kala itu masih remaja. Mereka kemudian menuntut ganti rugi hingga US$500 juta.
“Gambar telanjang anak di bawah umur adalah pelanggaran hukum dan tidak boleh dipamerkan. Kala itu, mereka anak-anak muda yang naif di tahun 60-an dan tidak tahu apa yang akan menimpa mereka,” tutur pengacara kedua aktor, Solomon Gresen, seperti diberitakan Variety pada Selasa (3/1/2023).
“Tiba-tiba mereka menjadi terkenal hingga titik yang tidak pernah mereka duga, dan selain itu mereka dilanggar dengan cara yang tidak mereka ketahui,” lanjutnya.
Dalam gugatan itu, kedua aktor turut menuding sutradara Franco Zeffirelli meyakinkan bahwa tidak akan ada adegan tanpa busana dalam film tersebut. Sutradara Romeo and Juliet itu berjanji adegan akan direkam dengan busana khusus berwarna seperti kulit.
Penting Dibaca:Ini 7 Rekomendasi Film Dewasa Korea
Namun menjelang syuting dimulai, Zeffirelli diduga mendesak mereka untuk merekam adegan tersebut tanpa busana hingga diancam film itu akan gagal jika adegan tersebut tidak dilakukan.
Hussey dan Whiting juga menuduh sang sutradara menjelaskan tata letak kamera untuk adegan tersebut secara keliru. Imbasnya, adegan tanpa busana itu menunjukkan bagian tubuh sensitif kedua pemeran utama.
