Monday, December 23, 2024
 Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu menyoroti pemeriksaan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristianto oleh Komisi Pemberantasan Korupsi , pada Senin (10/6). Adian mengkritisi sikap KPK yang membiarkan Hasto kedinginan di ruang pemeriksaan, layaknya teroris.
“Lalu saya carilah interogasi di ruangan dingin itu standar. Itu standar pemeriksaan terhadap teroris, terhadap lawan-lawan musuh negara dan sebagainya,” kata Adian dalam Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Tata Cara Hukum dan Model Kerja Aparat Penegak Hukum pada Kasus Politik di Jakarta Selatan, Jumat (28/6).
Adian menyesalkan sikap KPK yang membiarkan Hasto kedinginan di ruang pemeriksaan. Ia menyebut, ada maksud lain dari penyidik KPK Rossa Purbo Bekti saat memeriksa Hasto.
“(Hasto) dipanggil sebagai saksi lalu masuk ke dalam ruangan itu diperiksa suhunya. Kalau sangat dingin layaknya lu bukan saksi. Kenapa? Karena ruangan dingin itu bagian dari desain ruangan untuk melakukan interogasi, membuat tidak nyaman, orang lebih cepat mengaku dan sebagainya,” ucap Adian.
Oleh karena itu, Adian mempertanyakan sikap KPK saat memeriksa Hasto. Ia pun mendorong Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) untuk memberi atensi terhadap dugaan pelanggaran kode etik oleh penyidik KPK.
“Nah dari rangkaian ini tolong dong ada penjelasan jelas dari negara, dari KPK, dari Menkopolhukam ada apa sih? Apakah kalian tidak mampu menundukkan kami dengan argumentasi? Apakah kalian tidak mampu membuat kami menyerah dengan cara yang lain? Sampai kemudian cara-cara seperti yang digunakan, kan seperti itu,” tegas Adian.
Sementara, pemerhati politik Saiful Huda Ems menyebut bahwa penyitaan handphone (HP) milik Hasto Kristiyanto oleh penyidik KPK Rossa Purbo Bekti dinilai politisasi hukum. Menurutnya, rezim penguasa ingin mengkorupsikan orang-orang yang kritis terhadap pemerintah.
“(Perampasan HP dan buku partai) kemana arahnya ini jelas, menurut saya untuk mengalahkan PDIP dalam Pilkada Serentak 2024. Maka jelas siapa yang ada di belakang ini,” pungkas Huda.

 

RELATED ARTICLES
spot_img

Most Popular

terkini

Pesan Natal 2024: Pemuda Kristen untuk Indonesia Emas 2045

0
berita4.id, BATAM– Dalam suasana perayaan Natal 2024 dengan tema “Marilah Sekarang Kita ke Betlehem” (Lukas 2:15), tokoh pemuda Kristen di Kota Batam, Rikson Tampubolon,...

Gubkepri Pimpin Rakor Forkopimda Bahas Kesiapan Natal dan Tahun Baru 2025

0
berita4.id, TANJUNGPINANG– Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad memimpin langsung Rapat Koordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Pemerintah Kabupaten/Kota Se-Provinsi Kepulauan Riau di...

Kesejahteraan Buruh Batam: Lebih dari Sekadar Upah, Butuh Kebijakan Holistik

0
berita.id, BATAM– Kenaikan upah minimum sebesar 6,5 persen yang akan berlaku mulai Januari 2025 sebagaimana diatur melalui Permenaker Nomor 16 Tahun 2024, membawa angin...

Sejarah Pohon Natal

0
berita4.id- Pohon Natal, atau yang dikenal dalam bahasa Inggris sebagai "Christmas tree", memiliki sejarah yang kaya dan berkembang seiring waktu. Tradisi ini telah menjadi...

Pemuda Kristen se-Kota Batam Gelar Natal Oikumene 2024 dengan Semangat Kepedulian...

0
berita4.id, BATAM– Ribuan pemuda Kristen dari berbagai denominasi gereja di Kota Batam akan berkumpul dalam perayaan Natal Oikumene Pemuda se-Kota Batam 2024 yang akan...
- Advertisment -