berita4.id, BATAM – Kadin Kepri bertemu dengan Konjen Singapura di Batam Gavin Ang di gedung Graha Kadin, Batam Center, Rabu (14/9/2022) lalu. Pertemuan tersebut berlangsung singkat dengan beberapa hal yang didiskusikan, salah satu di antaranya adalah masalah tarif kontainer yang masih terbilang sangat mahal dari Batam ke Singapura.
“Jadi dari Batam ke Hongkong atau ke Jakarta yang jaraknya lebih jauh justru lebih murah dibandingkan ongkos kontainer ke Singapura,” kata ketua Kadin Kepri, Ahmad Ma’ruf Maulana.
Menurut Ma’ruf campur tangan pemerintah Singapura sangat dibutuhkan untuk mempermurah ongkos kontainer tersebut. Di mana permasalahan tarif kontainer ini sudah dikeluhkan pengusaha sejak beberapa tahun lalu. Bahkan ini sudah disampaikan ke pusat.
“Jadi permasalahan ini sudah lama, dan sudah sampai ke pusat. Tapi sejauh ini tidak ada solusi. Makanya kami minta ke pak Gavin (konsul) untuk bisa memperhatikan ini,” katanya.
Ma’ruf juga berharap agar hambatan-hambatan dari pengusaha yang ada di Batam yang berbisnis dengan Singapura bisa pelan-pelan dihilangkan. Ia meminta ada pertemuan antara pengusaha Batam dan pengusaha di Singapura untuk membicarakan bisnis berkelanjutan yang bisa menguntunkan Batam dan Singapura.
“Kita berharap adanya pertemuan sesama pengusaha. Kita sharing apa yang dibituhkan sekarang di Singapura, apa yang harus dilakukan pengusaha Batam dan sebaliknya. Ini diharapkan akan membangkitan perekonomian Batam dan Singapura,” ujarnya.
Ia mencontohkan, Singapura saat ini membutuhkan pasokan daging ayam. Tetapi sejauh ini, Batam yang jaraknya dekat dengan Singapura justru tidak pernah mengekspor daging ayam ke Singapura. Tetapi lebih banyak dari Malaysia dan daerah Jawa.