berita4.id, BATAM-Jajaran Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepri menghadiri pertemuan dengan Anggota DPD RI Dapil Kepri Ria Saptarika di Kantor DPD RI di Kantor Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia Provinsi Kepulauan Riau di Kota Batam.
Kegiatan ini dalam rangka inventarisasi materi pengawasan atas pelaksanaan Undang-Undang Nomor 11 tahun 2022 tentang Keolahragaan, khususnya tentang Pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) Tahun 2024 di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.
Komite III DPD RI Dapil Kepri Ria Saptarika didampingi staf ahli Riki Indrakari langsung menerima kedatangan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepri Drs Muhammad Ikhsan MSi mewakili Gubernur Kepri Ansar Ahmad, terus KONI Kepri, pengurus yang hadir dipimpin Ketua Umum KONI Kepri Usep RS didampingi Wakil Ketua Buralimar dan Nuthrien Sihaloho, Wakil Sekum Amri dan Dr Suyono.
Ketua KONI Kepri Usep RS memaparkan semua persiapan yang telah dilakukan oleh KONI Kepri menjelang PON Aceh Sumut 2024 yang dimulai dari April 2023 dimana KONI Provinsi Kepulauan Riau menggelar Rakerprov yang dihadiri Pemerintah Provinsi, anggota dan pengurus KONI Provinsi dan Kabupaten Kota serta Seluruh Cabang Olahraga seprovinsi Kepulauan Riau.
baca:Â Atlet Daerah Lain Curhat Tak Diperhatikan, Koni Kepri: Semua Atlet Kepri Kami Perhatikan
“Ketua Cabang Olahraga seprovinsi Kepulauan Riau untuk mempersiapkan atlet untuk mengikuti Babak Kualifikasi (BK) sebagai agenda seleksi seleksi atletdalam pertandingan antar provinsi dari masing-masing cabor untuk menuju PONXXI 2024 Aceh-Sumut,” ujar Usep RS.Semua proses berjalan hingga Juli 2024 sudah tahap enter by name dan enter by number.
“Kita juga sudah melaksanakan proses Tes Fisik di bawah pengawasan dari Konsultan Teknik dari UNP untuk mempersiapkan atlet menuju PON,” ujar Usep RS.
Usai pertemuan, Ria Saptarika menjelaskan dalam reses ini pihaknya mendapatkan masukan yang banyak terutama informasi bahwa KONI Kepri sudah meloloskan 31 cabor dengan 106 atlet yang siap diberangkatkan ke PON 21 Aceh Sumut September mendatang.
Ria Saptarika juga menjelaskan tentang maksud dan tujuan reses ini dilakukan untuk menyerap aspirasi, pandangan, pendapat dan masukan dari masyarakat dan daerah terhadap pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) Tahun 2024 di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.
baca:Â Demi Target di PON 2024, Koni Kepri Monep ke Cabor Layar dan Ski Air
“Kami juga melakukan inventarisasi materi menyangkut berbagai permasalahan terkait pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) Tahun 2024 di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara,” tegasnya.