Sayangnya keluhan demi keluhan masyarakat ini belum ditanggapi secara serius dari instansi pemerintah terkait. Pihak kecamatan yang sudah mendapat aduan dari masyarakat juga belum merespon keluhan ini. Begitu juga dengan Satuan Polisi Pamong Praja selalu penegak peraturan daerah juga belum bertindak.
Warga tak tahu harus kemana lagi mengadu sebab mendatangi secara langsung ke lokasi gelper ini tentu akan menimbulkan keributan. Lokasi ini dijaga ketat oleh belasan penjaga. Tak mau terjadi keributan masyarakat berharap ini ditindak lanjutin Instansi pemerintah terkait.
Camat Batuaji Faizal saat dikonfirmasi belum memberikan tanggapan. Pesan singkat dan telepon belum direspon.
Lokasi gelper ini berada di deretan depan ruko pertokoan pasar Fanindo. Lokasi pertokoan ini berbatasan langsung dengan pemukiman warga dan juga Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah. Besar harapan masyarakat agar ini segera ditindak lanjuti demi keamanan dan kenyamanan bersama.
“Karena banyak dampaknya. Nanti kalah main di dalam, berkeliaran di rumah warga untuk maling. Ini yang kita dikuatirkan juga, “tutur Jamil, warga lainnya. ***