Erik, Kota Batam memiliki potensi dan ambisi untuk terus dikembangkan dan menarik lebih banyak industri-industri manufaktur ke Batam
Wakil President, Direktur PT Panasonic Batam Edward Goh mengatakan, perkembangan teknologi telah berdampak langsung kepada kinerja dan hasil dari perushaannya.
“Pada saat pertama kali kami memulai operasi di Batam, sistem manufaktur kami hanya menggunakan proses perakitan manual. Kami memiliki kurang lebih sekitar 7000 karyawan, sebagian besar dari mereka melakukan perakitan secara manual. Namun sekarang telah berubah, semuanya lebih terorientasi pada mesin sehingga pekejaan lebih cepat dan efisien” Ujar Edward.
Edward juga menyatakan bahwa ia mendukung penuh, hubungan kerjasama dan kesempatan untuk pengembangan teknologi industri.
Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol, Ariastuty Sirait berharap kepada kedua belah pihak agar diskusi dan hubungan kerjasama dapat terjalin dengan baik.
“Kami berharap perusahaan-perusahaan Swedia ini bisa bekerjasama dan terlebih dari pada itu mereka bisa memulai investasi untuk di Kota Batam,” Ujar Ariastuty. ***