Dijelaskannya, untuk hal itu sarana pengisian yang dilakukan berbagai macam, ada yang langsung pengisian ke tubuh, melalui cincin atau berupa media lainnya.
Untuk pengisian itu tergantung tubuh orangnya juga, karena daya ketahanan
tubuh orang itu juga berbeda-beda.
“Ini bisa untuk semua golongan, tapi kalau tujuannya untuk kejahatan tidak boleh dan jika dilakukan untuk kejahatan maka akan berbalik kepadanya, jadi saat pengisian itu kita lakukan perjanjian dan kesepatakan dengan si penerima agar tak melakukan maksiat dan melakukan kejahatan,” katanya saat mengunjungi Sanggar Seni Spiritual Arya Seta di Tiban Koperasi Blok U nomor 114 Sekupang.
Sementara itu, Ki Arya Seta, Pendiri Sanggar Seni Spiritual Arya Seta mengatakan dalam waktu dekat dirinya bersama Ki Prabu Kencana akan melakukan penelusuran di Gedung Beringin, Sekupang.
“Dalam waktu dekat ini kami akan melakukan penelusuran di Gedung Beringin Sekupang untuk melakukan pembersihan lokasi itu agar masyarakat yang selama ini kerap
ditakuti oleh makhluk tak kasat mata itu saat melintasi lokasi tersebut tidak lagi terjadi. Soalnya banyak masyarakat yang bilang tempat itu angker,” ujarnya.
Ki Arya Seta mengaku, penelusuran yang sudah dilakukannya di Kota Batam ini cukup banyak, ada hotel, resort hingga tempat-tempat atau bangunan tua yang terbengkalai. “Jika setelah dilakukan penelusuran, ritual dan diketahui memang ada angkernya maka kita akan bantu untuk membersihkannya. Jadi yang selama ini masyarakat takut untuk datang ke lokasi itu jadi tidak takut lagi kesana dan merasa aman. Kita siap membantu masyarakat,” ujarnya. ***