berita4.id, – Usia seseorang tidak ada yang tahu. Tapi agar berumur panjang segala upaya kita usahakan termasuk dengan mengubah gaya hidup.
Mereka yang menjalani gaya hidup sembarangan dan tak memperhatikan kesehatan tubuhnya tentu beresiko lebih tinggi terkena penyakit kronis dan berpotensi mati muda.
Ada beberapa kebiasaan yang bisa mempercepat mati muda. Berikut paparannya:
1. Terlalu banyak makan daging olahan
Menurut Harvard Men’s Health Watch, setiap kali Anda menambahkan satu porsi daging merah atau daging olahan dalam menu makan harian, hal itu akan meningkatkan risiko kematian sekitar 13 persen.
Anda bisa mengganti daging merah dengan bentuk protein lain seperti ikan, misalnya. Mengonsumsi ikan dapat mengurangi tingkat kematian Anda sebesar 7 persen.
Biji-bijian dan unggas, seperti ayam dan kalkun, akan mengurangi risiko kematian Anda hingga 14 persen, dan kacang-kacangan memberi Anda peluang terbaik untuk umur panjang dengan pengurangan risiko mati dini hingga 19 persen.
2. Melewatkan sarapan
Meski sedang diet, jangan sampai melewatkan sarapan. Penelitian sebelumnya mengungkap bahwa orang yang melewatkan sarapan justru mengalami masalah dengan berat badan.
Orang yang melewatkan sarapan biasanya akan makan lebih banyak kalori di siang hari dan membuat mereka lebih mudah mengalami obesitas.
Menurut American Heart Association, orang yang sarapan pagi lebih sehat secara keseluruhan. Mereka memiliki kolesterol yang lebih baik, kesehatan kardiovaskular yang lebih baik, dan tekanan darah yang lebih rendah daripada orang-orang yang biasa melewatkan sarapan.
Satu penelitian kecil bahkan menemukan bahwa orang yang melewatkan sarapan memiliki tingkat kematian yang meningkat sebesar 50 persen dibandingkan dengan mereka yang rutin sarapan.
3. Stress & takut kematian
Stres dalam bentuk apa pun ternyata bisa sangat memperburuk kesehatan khususnya bagi jantung Anda. Menurut laporan yang dipublikasikan Johns Hopkins Medicine, hampir semua emosi negatif yang berkepanjangan mulai dari kemarahan, dendam, hingga kesedihan akan menyebabkan beberapa masalah pada tubuh Anda.
Ketika Anda mengalami emosi negatif, tekanan darah Anda naik, detak jantung Anda melonjak, dan tubuh Anda melepaskan hormon stres kortisol. Perlu diketahui, kortisol dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Tak hanya itu, orang yang terlalu khawatir atau takut kematian ternyata bisa membuat Anda lebih dekat pada kematian itu sendiri. Ada banyak hal yang merenggut nyawa manusia, seperti serangan teroris, kanker, bencana alam, virus, dan lainnya. Terlalu paranoid dengan kematian bisa membuat seseorang terus merasa cemas dan pada akhirnya juga membunuh mereka secara perlahan.
4. Melakukan peregangan leher
Membunyikan atau melakukan peregangan leher mungkin menjadi salah satu kebiasaan yang dilakukan oleh banyak orang untuk mendapatkan relaksasi. Namun, jika dilakukan terlalu sering dan tanpa tahu cara yang tepat dapat menyebabkan masalah serius, termasuk stroke.
Menurut studi kasus yang dilansir Science Alert pada tahun 2019, seorang pria berusia 28 tahun terjepit lehernya dan kemudian mengalami stroke berat. Terbukti, tindakan meregangkan leher ternyata merobek arteri. Robekan ini kemudian menyebabkan bekuan darah, dan bekuan tersebut menyebabkan stroke.
5. Tidak suka makan pedas
Jika Anda selalu menghindari makanan pedas, Anda mungkin kehilangan kesempatan untuk hidup lebih lama. Menurut Harvard Health, orang yang suka makanan pedas setiap hari memiliki peluang kematian 14 persen lebih rendah daripada orang yang makan makanan pedas hanya seminggu sekali.