4. Berat badan turun
Kendati selalu merasa lapar, tetapi penderita diabetes umumnya mudah mengalami penurunan berat badan.
Bahkan, penurunan berat badan pada penderita diabetes ibarat dilakukan tanpa usaha namun bobot tiba-tiba berkurang.
5. Penglihatan kabur
Gejala awal diabetes berikutnya adalah penglihatan kabur. Gejala ini terjadi karena perubahan kadar cairan dalam tubuh dapat membuat lensa mata membengkak.
Hal ini membuat bentuk mata berubah dan menjadi tidak bisa fokus sehingga penglihatan menjadi kabur.
6. Mudah kesemutan dan mati rasa
Salah satu gejala diabetes yakni mudah kesemutan dan mati rasa. (iStockphoto/undefined)
Kadar gula darah yang tinggi pada pengidap diabetes memengaruhi sirkulasi darah dan merusak saraf. Hal ini membuat penderitanya jadi mudah kesemutan dan mati rasa.
Kondisi ini bisa terjadi di tangan dan kaki. Hanya saja, hal ini tak bisa disepelekan karena dapat memburuk seiring berjalannya waktu.
7. Kelelahan
Pengidap diabetes akan mudah merasa lelah lebih dari biasanya. Hal ini terjadi karena kadar insulin yang rendah membuat sel tidak bisa mendapat energi. Akibatnya, tubuh gampang merasa lelah.
8. Kulit sangat kering
Gejala lain dari diabetes juga bisa berupa kulit yang sangat kering. Hal ini terjadi karena tubuh menggunakan cairan untuk membuang air kecil dan mengurangi kebutuhan cairan untuk menjaga kelembapan.
Alhasil, kulit jadi sangat kering. Bahkan, mungkin Anda merasa dehidrasi dan mulut terasa kering juga.
9. Luka lambat sembuh
Gejala ini mungkin sudah umum dikenal bahwa orang dengan penyakit diabetes umumnya membutuhkan waktu yang lebih lama untuk menyembuhkan luka. Jika sembuh pun, bekasnya lama hilang.
10. Mudah terkena infeksi dan lama sembuhnya
Selain luka, penderita diabetes juga mudah terkena infeksi, mulai dari infeksi gusi, kulit, sampai vagina. Ketika infeksi terjadi, proses sembuhnya pun mungkin memakan waktu.
11. Gatal-gatal
Gatal-gatal juga umum terjadi sebagai ciri-ciri diabetes. Sebab, kelebihan gula dalam tubuh memberi ‘makanan’ pada jamur yang dapat menyebabkan infeksi dan menimbulkan gatal-gatal.
Gatal ini bisa terjadi pada beberapa area kulit, mulai dari mulut sehingga muncul sariawan, area genitalia, hingga ketiak. ***
sumber: cnnindonesia.com