Baca Juga: Bertepatan Hari Jadi BCS Mall, Kejuaraan Taekwondo Kharisma Bangsa Cup I Siap Digelar
“Semua prestasi yang pernah diraih berkat ketekunan para atlet taekwondo dalam berlatih. Kami berharap ini bisa menjadi motivasi untuk terus berprestasi, supaya bisa selalu menjadi yang terbaik. Dan kami sebagai pelatih tidak pernah putus dalam menerapkan pembinaan secara terpusat dan berkesinambungan,” kata Soewito.
Soewito mengatakan, Daedo VIII Singapore International bukan ajang sembarangan. Banyak negara yang ikut serta. Yang ikut pun para atlet-atlet yang terpilih. “Ada sekitar 400 an atlet yang bertanding, yang diikuti oleh puluhan klub taekwondo dari Vietnam, India, Malaysia, Korea, Filipina, Indonesia, Hongkong dan Singapura,” ujar Soewito.
Adapun kategori yang diikuti pada kejuraan tersebut yaitu, poomsae, kyorugi, kyukpa dan freesyle. Soewito berharap agar semua atletnya selalu bersaing dan mampu memberikan yang terbaik di setiap kejuaraan, baik itu di tingkat daerah, nasional juga internasional.
Soewito mengakui, ia tak melatih sendirian. Berapa orang pelatih lainnya, di antaranya, Master Siauw Lung Wu, Sabeum Bintang, Sabeum Henderi, Sabeum Supriyono, Sabeum Hianwi Fardiman dan Sabeum Andreas Bunarto.
Taekwondo Kharisma Bangsa merupakan klub taekwondo tertua di Batam, dojang ini sudah berdiri sejak tahun 2007. Dan sudah banyak
anak didiknya yang meraih prestasi di berbagai macam kejuaraan baik itu di tingkat daerah, nasional dan internasional. Bahkan tidak sedikit para atletnya yang sudah menjadi abdi negara baik pada institusi TNI, Polri maupun Pemerintahan. ***
