Presiden Jokowi juga mengingatkan agar bukti hukum hak atas tanah tersebut disimpan baik-baik. Karena dengan sertifikat tersebut semuanya menjadi sangat jelas.
“Simpan dan jaga baik-baik. Dicopy. Terakhir saya titip, kalau mau dijadikan agunan, dihitung betul-betul” pesan Presiden Jokowi.
Sementara itu, Kepala Kanwil BPN Kepri, Nurhadi Putra melaporkan, di Kepri sendiri, pelaksanaan sertifikasi lahan juga terdiri dari 2 program tersebut. Sepanjang tahun 2022 sebanyak 28 ribu sertifkat dari program PTSL dan 8 ribu sertifikat dari redistribusi lahan telah diselesaikan. Jadi total yang diserahkan sebanyak 36 ribu sertifkat.
“Khusus penyerahan sertifikat serentak oleh Presiden Jokowi ini, Kanwil BPN Kepri menyerahkan 5.218 sertifikat yang terdiri dari 1.738 sertifikat PTSL dan 3.480 redistribusi lahan. Hadir langsung di ruangan ini kurang lebih 400 orang” ujar Nurhadi.
Kemudian Sekdaprov Adi Prihantara dalam sambutannya, menambahkan arahan Presiden, mengingatkan selain menjaga sertifikat yang telah diperoleh, tak kalah penting menjaga keadaan lahan itu sendiri.
“Masih banyak problem yang kita hadapi, untuk itu jaga juga tanahnya baik-baik” pesan Sekda Adi dalam rilisnya.
Menurut Sekda Adi, di tahun 2023 mendatang, 28 ribu sertifikat masih menjadi ‘PR’ Kanwil BPN Kepri.
“Mudah-mudahan tercapai. Untuk yang telah menerima sertifikat, atas nama Pemprov Kepri saya ucapkan selamat” tutupnya. ***