Rata-rata setiap pembudidaya di Desa Sena memiliki tiga lubang keramba sebagai media budidaya. Sebanyak 372 lubang Keramba Jaring Apung (KJA) dan 690 lubang Keramba Jaring Tancap (KJT) tersebar di sana. Keramba ditempatkan di permukaan air laut dengan ukuran yang berbeda. Seperti ukuran KJA luasnya 9×9 m2, sedangkan KJT ukurannya lebih kecil yaitu berkisar 4×5 m2 atau 6×7 m2.
Adapun untuk benih yang digunakan masing-masing berukuran 3-5 cm yang disebar dengan tingkat kepadatan 300-500 ekor/m3. Benih biasanya didapatkan dari Balai Perikanan Budidaya Laut (BPBL) Batam dan juga dari alam. Menariknya, dalam membesarkan ikan para pembudidaya di Anambas masih menggunakan pakan berupa ikan rucah. (***)