berita4.id, JAKARTA– Akhirnya Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan cacar monyet sebagai darurat kesehatan.
Dirjen Tedros Adhanom Ghebreyesus mengumumkannya pada Sabtu (23/7). Ini merupakan tingkat kewaspadaan tertinggi dari sebuah wabah yang ditetapkan WHO.
Status cacar monyet sebagai “darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional (PHEIC)” ditetapkan untuk mendorong respons internasional yang terkoordinasi dan pendanaan untuk kolaborasi dalam berbagi vaksin dan pengobatan.
Anggota komite ahli yang menggelar rapat pada Kamis membahas potensi rekomendasi ini terpecah dalam pengambilan keputusan. Sembilan anggota menolak penetapan ini dan enam setuju dan mendorong Dirjen WHO untuk memecahkan kebuntuan tersebut.
“Walaupun saya mengumumkan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional, untuk saat ini adalah wabah yang terkonsentrasi di antara pria yang berhubungan seks dengan pria, terutama mereka yang berganti-ganti pasangan,” jelasnya kepada media di Jenewa, dikutip dari Reuters, Minggu (24/7).
“Stigma dan diskriminasi bisa berbahaya seperti virus apapun,” lanjutnya.